Translate

Thursday, August 30, 2012

HAL YANG PALING BERKESAN DI JAKARTA


Jakarta sebagai ibukota Indonesia menjadi pusat segala-galanya. Rasanya tak lengkap traveling keliling Indonesia tanpa menjejalah kota metropolitan ini. Berikut jalan-jalan 24 jam paling berkesan di Jakarta.
Monas, Bundaran HI, Kota Tua dan Taman Mini Indonesia Indah jadi beberapa destinasi wajib kunjung saat berlibur ke Jakarta. Inilah 24 jam paling berkesan saat traveling di Jakarta, dengan asumsi perjalanan dilakukan pada hari Minggu:

06.00-08.00 WIB: Car Free Day di jantung Jakarta
Anda bisa memulai petualangan dari Jakarta Pusat. Setiap minggu ke-2 dan ke-4 setiap bulan, diadakan Car Free Day dari Jalan Thamrin, Jend Sudirman hingga depan Monas. Dari pukul 6.00-12.00 WIB, semua kendaraan bermotor tidak diperbolehkan melewati kawasan tersebut. Di sinilah warga Jakarta bisa berolah raga sambil menikmati jalan yang biasanya penuh dengan kendaraan.
Anda bisa naik sepeda atau jogging santai melintasi jalan tersebut. Jangan lupa untuk berfoto bersama Jenderal Sudirman. Kapan lagi bisa berpose tegap dan hormat di sebelah Jend Sudirman di jalan lengang seperti itu? Lanjutkan perjalanan menuju HI dan sarapan di penjaja makanan yang sering hadir saat Car Free Day. Cicipi ketoprak, salah satu makanan khas Jakarta yang sangat pas jadi santapan pagi hari.

08.00-09.30 WIB: Menikmati Monas saat akhir pekan
Selesai sarapan, Anda bisa melanjutkan jalan kaki ke Monumen Nasional (Monas). Selagi menunggu pintu masuk Monas buka, Anda bisa coba menyewa sepeda untuk berkeliling taman Monas. Jika jam sudah menunjukkan pukul 09.00 pagi, segera beli tiket seharga Rp 2.500 dan masuki bagian dalam monumen.
Di dalam Monas, Anda bisa melihat bagaimana kira-kira keadaan saat detik-detik Kemerdekaan RI. Bahkan, rekaman suara Soekarno saat mengucap Proklamasi bisa didengar di sini. Selain itu, Anda bisa naik ke bagian cawan Monas dan melihat Jakarta dari sana. Jika merasa kurang tinggi, Anda bisa lanjut naik ke puncak.

09.30-11.00 WIB: Berkunjung ke Gambir dan Galeri Nasional
Dari Monas, keluar melalui pintu yang menuju Stasiun Gambir. Anda bisa melihat-lihat stasiun terbesar di Jakarta Raya. Tak jauh dari Gambir, tepatnya di seberang stasiun tersebut ada Galeri Nasional yang menjadi tempat pameran seni para seniman Indonesia. Di sinilah tempat para seniman memamerkan hasil karyanya. Ada juga karya tetap yang dipamerkan di sini antara lain milik Raden Saleh, Affandi, Basoeki Abdullah dan beberapa seniman besar lainnya. Galeri Nasional buka setiap Selasa-Minggu dari pukul 10.00-15.00 dan tutup setiap Senin dan hari libur nasional.

11.00-13.00 WIB: Menengok binatang di Ragunan
Puas menjelajah Jakarta pusat, Anda bisa naik Commuter Line dari Gambir menuju Stasiun Pasar Minggu. Dari situ, Anda bisa naik angkutan umum mobil kecil berwarna merah bertuliskan S 15 A. Mobil itu akan membawa Anda ke depan Taman Margasatwa Ragunan. Tiket masuk seharga Rp 7.000 akan mengajak Anda melihat beragam binatang seperti kuda nil, gajah dan harimau. Sedangkan Pusat Primata Schmutzer memiliki tiket masuk sebesar Rp 9.000 dan menawarkan sensasi menjelajah kehidupan primata.

13.00-16.00 WIB: Berkeliling Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah
Dari Ragunan, Anda bisa kembali naik angkot S 15 A sampai ke depan pintu 2 Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Dengan tiket masuk seharga Rp 9.000, Anda bisa datang ke berbagai anjungan dan museum di dalam komplek ini. Rumah daerah, padepokan, Teater Keong Mas, dan klenteng bisa jadi objek wisata yang bisa didatangi.
Bermain sepatu roda, skate board dan sepeda jadi alternatif kegiatan yang bisa dilakukan di sini. Anda juga bisa menikmati Jakarta dari ketinggian dengan naik balon udara dengan membayar Rp 100.000 per orang.

16.00-19.00 WIB: Meluncur di es di Jakarta BaratKini saatnya coba naik TransJakarta. Dari Halte Taman Mini Garuda, naik bus TransJ yang ke arah Pluit, turun di Halte Central Park dan sampailah Anda di Mall Taman Anggrek di Jakarta Barat. Di sini, Anda tak hanya bisa window shopping, tapi juga bisa bermain di Sky Rink. Arena ice skating ini mengajak Anda menikmati sensasi meluncur di atas es dengan sepatu khusus. Dengan harga Rp 48.000 saat akhir pekan, Anda bisa menikmati sensasi seperti di luar negeri selama 2 jam.

19.00-21.00 WIB: Makan malam di Taman Menteng
Setelah puas bermain es, kini waktunya mengisi perut di kawasan Taman Menteng di Menteng. Anda cukup naik bus TransJak dari Halte Central Park, turun di Kuningan Barat dan naik Kopaja P20 sampai depan Taman Menteng. Taman ini selalu dipenuhi dengan pengunjung, baik yang sekadar menghabiskan waktu atau memang sengaja berkumpul dengan komunitasnya.

Tak akan bosan berada di sini, beragam komunitas adu kemampuan yang menghibur pengunjung lainnya. Tak lupa, ada sederet penjaja makanan yang menunggu Anda untuk mencicipi makanan di sana. Cicipi nasi goreng gila dan jangan lupa cemilan tahu gejrot dengan kuah asam dan pedas.

21.00-24.00 WIB: Menyusuri kawasan Menteng dan menikmati Bundaran HI saat malam
Dari Taman Menteng, Anda bisa jalan santai di tepian sambil menikmati suasana malam khas Jakarta Pusat. Jika lelah, Anda bisa naik bajaj sampai ke Sarinah. Dari situ, jalan santai sampai menuju Bundaran HI. Saat malam, kawasan ini akan penuh dengan cahaya lampu saat malam. Untuk para pecinta fotografi, Bundaran HI jadi surga tersendiri karena landmark Jakarta ini memberikan suasana berbeda saat malam.

24.00-03.00 WIB: Sensasi berbeda menjelajah Kota Tua malam hari
Mungkin banyak orang yang sudah menjelajah kawasan Kota Tua saat pagi atau siang hari, namun belum banyak yang coba berwisata ke sana saat malam hari. Cobalah ke sana lewat tengah malam. Ada banyak komunitas yang berkumpul di sana, kebanyakan komunitas sepeda motor. Minuman hangat juga dijajakan para penjual yang menggendong atau mendorong barang dagangannya. Seruput kopi atau teh hangat sambil menikmati pemandangan kota tua saat malam hari.
Yang harus diingat, banyak spot gelap di kawasan tersebut. Pastikan Anda tidak berkelana sendiri karena cenderung berbahaya. Jika bisa, carilah teman atau kelompok yang juga ingin menjelajah Kota Tua saat malam hari seperti itu.

03.00-06.00 WIB: Menunggu matahari terbit di Ancol
Dari Kota Tua, Anda bisa naik taksi ke Taman Impian Jaya Ancol. Kawasan di Jakarta Utara ini menyajikan suasana berbeda di tengah padatnya ibukota. Ya, lepaskan lelah setelah berpetualang seharian di tepi pantai Ancol. Ada beberapa pantai yang bisa jadi pilihan antara lain Pantai Festival dan Pantai Carnaval.
Anda bisa bersantai di jembatan yang menjorok ke laut di Pantai Festival. Menunggu pagi sambil memandangi kelip lampu dari kejauhan, indah! jangan lupa memakai jaket karena angin di tepi pantai cukup kencang. Sedangkan Pantai Carnaval memiliki pasir putih dan bungalow yang nyaman. Pilih sendiri pantai yang mau Anda datangi dan tutup petualangan Anda dengan menikmati mentari terbit di utara Jakarta.

0 komentar: