Translate

Monday, September 3, 2012

TIPS MEMILIH SAYURAN DAN BUAH-BUAHN BEKU


Mengonsumsi makanan beku seperti sayuran dan buah-buahan sebenarnya tidak masalah. Namun, ada beberapa cara yang perlu diperhatikan saat memilih makanan
beku tersebut.

Sebenarnya sayuran dan buah beku lebih bergizi dan segar. Itu karena nutrisi yang dikandungnya masih sangat lengkap karena selesai dipetik langsung dibekukan, seperti yang dikutip dari realsimple.


Sayuran dan buah segar yang akan dibekukan biasanya dipilih dari yang benar-benar bagus dan masak, saat nutrisinya sedang dalam puncak tertinggi. Tahap awal membekukan sayuran adalah memblansir (merebus sebentar dengan air mendidih) atau mengukus untuk membunuh bakteri dan mencegah berkurangnya enzim

karena banyak vitamin larut dalam air seperti vitamin C dan vitamin B. Proses pembekuan akan membuat nutrisi penting terkunci dengan baik, 

Berikut cara memilih sayuran dan buah-buahan beku yang tepat:


Sayuran

Pilih: Pastikan bahwa tidak ada gumpalan pada sayuran beku tersebut. Menurut Sarah Krieger, seorang ahli diet terdaftar di St Petersburg, Florida, dan juru bicara American Dietetic Association, gumpalan pada sayuran merupakan tanda bahwa mereka pernah dicairkan dan dibekukan ulang.

Hindari: Sayuran yang dicampur dengan saus keju, bawang putih atau disertai pasta dan nasi. Brokoli beku polos mengandung 30 kalori, 20 miligram natrium dan tidak ada lemak. Namun jika dipadu dengan saus keju, kalori yang terkandung akan melonjak menjadi dua kali lipat dan natrium menjadi 600 miligram.


Buah-buahan

Pilih: Buah-buahan tanpa kandungan lain seperti saus atau pemanis buatan. Masukan buah-buahan ke dalam tas plastik yang bisa dibuka-tutup, ini untuk mencegah adanya kristal es. Kristal es dapat menghambarkan rasa buah dan mengurangi nutrisinya.

Hindari: Buah yang dikemas dengan kandungan lain. Stroberi beku dengan sirup mengandung 17 sendok teh gula namun tetap tidak manis.

0 komentar: